Sambut Tahun Baru Hijriyah, IRMAFA Gelar Festival Fathullah
Ciputat, BERITA UIN Online— Ikatan Remaja Masjid Fathullah atau IRMAFA UIN Jakarta bakal menggelar Festival Fathullah 2019 menyambut datangnya tahun baru Islam 1441 Hijriyah. Festival yang direncanakan berlangsung pada hari Kamis-Ahad (26-29/9/2019) mendatang bakal diisi berbagai kegiatan yang bisa diikuti para santri pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum se-Jabodetabek.
Demikian disampaikan Ketua IRMAFA UIN Jakarta, Ahmad Sopian, kepada BERITA UIN Online di Ciputat, Kamis (5/9/2019). Menurutnya, Festival Fathullah merupakan festival tahunan IRMAFA yang biasa dilaksanakan di bulan Muharram sebagai tahun pertama perhitungan kalender Hijriyah.
Bulan Muharram sendiri, sambung mahasiswa Prodi Ilmu Alquran dan Tafsir ini, merupakan bulan penting dalam sejarah Islam yang menandai hijrahnya Nabi Muhammad SAW ke Madinah dari Makkah. Ini sekaligus menandai perluasan dakwah Islam yang dilakukan Nabi sendiri. “Karena itu. mengingat betapa pentingnya tahun baru hijriyah diperingati oleh umat Islam maka perlu kiranya diadakan berbagai kegiatan yang bermanfaat,” katanya.
Festival, lanjutnya, bakal diisi sejumlah kegiatan seperti lomba marawis, lomba adzan, lomba tahfidz Juz 30, Fashion Show Contest, Kids Coloring Competition, Lomba Pidato, Lomba Menulis Cerpen, Lomba Desain Poster, dan Lomba Foto Balita. Acara lainnya, Talk Show Keislaman, santunan anak yatim dan kaum dhu’afa untuk 100 Anak Yatim, cek kesehatan gratis, Fun Bike dan Tabligh Akbar.
Program-program dalam kegiatan festival, terangnya lagi, bisa diikuti para pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum se-Jabodetabek. Festival sendiri bakal dilaksanakan di Masjid Fathullah UIN Jakarta Jalan Ir. Juanda No. 95 Ciputat, Tangerang Selatan-Banten.
Selain memperingati tahun baru 1441 Hijriyah, sambungnya, festival diharapkan bisa memperkenalkan Masjid Fathullah UIN Jakarta sebagai pusat peningkatan potensi pemuda Islam milenial, pusat ukhuwah islamiah antar pemuda, menumbuhkan kreativitas anak bangsa, meningkatkan kepekaan dan kepedulian sosial.
“Selain itu kegiatan ini diharap meningkatkan potensi dan kreatifitas generasi muda dalam bidang keislaman, menambah wawasan dan pengalaman generasi muda, dan meningkatkan kepedulian sosial seperti santunan anak yatim,” tutupnya. (zm)