Ranita Kirim Dua Relawan ke Gempa Lombok

Ranita Kirim Dua Relawan ke Gempa Lombok

Taman Gedung Rektorat, BERITA UIN Online – Suasana hikmat mewarnai upacara pelepasan dua relawan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Ranita yang akan diterjunkan langsung ke lokasi bencana alam di Lombok. Acara pelepasan dilakukan oleh Kepala Sub Bagian Bina Bakat dan Minat Mahasiswa Raden Trisno Muh. Riyadhi di Taman Gedung Rektorat, Senin (6/8/2018).

Salah satu relawan dari UKM Ranita, Mujahidin (mahasiswa Jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Fakultas Ushuluddin semester 9) mengatakan, persiapan yang dilakukan sudah cukup matang. Mujahidin mengaku sebelumnya sudah pernah terjun ke lokasi bencana, sehingga untuk penanganannya ia sudah memiliki pengalaman. Selain Mujahidin, relawan lain adalah Tia Apriliani, mahasiswi Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan semester 9.

Terkait kegiatan apa saja yang akan dilaksanakan, Mujahidin mengatakan akan melihat dan mendata terlebih dahulu kondisi di lokasi gempa. “Jadi setibanya di lokasi, kita langsung melakukan pendataan apa saja yang dibutuhkan. Misalnya ada anak-anak yang trauma nanti akan kita lakukan healing psikolog,” katanya.

Seusai memberangkatkan dua relawan malam ini, rencananya Ranita akan mengirim empat anggota tambahan lain yang diberangkatkan pada Selasa (7/8/2018) besok. Relawan tambahan ini berangkat secara terpisah karena menyesuaikan jadwal keberangkatan bersama TNI AU dari Halim Perdanakusuma.

“Mungkin nanti akan ada tambahan relawan, karena kita tahu gempa susulan yang terjadi cukup parah sehingga pasti banyak relawan yang dibutuhkan. Tapi siapa saja relawan yang nanti akan menyusul, kami masih menunggu kepastian dari pihak TNI AU,” jelas Mujahidin.

Raden Trisno yang hadir melepas relawan menyampaikan harapannya agar para relawan dapat menjalankan tugasnya dengan baik, kembali dengan selamat, dan dapat menjaga nama baik almamater.

“Relawan yang ada di lokasi gempa juga harus sering memberikan informasi yang terjadi di lokasi agar kami dapat melakukan mobilisasi terkait kebutuhan yang akan diberikan kepada para korban,” ujarnya.

Seperti diberitakan, gempa susulan kembali mengguncang Lombok dan sekitarnya pada Minggu (5/8/2018) dengan kekuatan 7 SR, gempa itu banyak menelan korban jiwa, ratusan luka-luka dan membuat ribuan warga mengungsi. (ns/luciana)