Prodi PBA UIN Jakarta Sukses Gelar Dua Acara Berskala Nasional
Jakarta, BERITA UIN Online-- Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Jakarta sukses menyelenggarakan dua acara sekaligus, pada Kamis (18/6/2020), yaitu Webinar Nasional dan Bedah Buku bertemakan Pembelajaran Nahwu di Perguruan Tinggi Antara Pendekatan Klasik dan Kontomprer.
Ketua Panitia sekaligus narasumber pada kegiatan tersebut Dr Wati Susiawati MA melalui saluran telepon kepada telaah.id menjelaskan, acara yang rencananya digelar dalam forum internal itu ternyata mendapatkan respon yang luar biasa dari Kaprodi Pendidikan Bahasa Arab Dr Zainal Muttaqin MA dan menyarankan dibuka untuk publik dengan memanfaatkan zoom berkapasitas 500 partisipan milik FITK.
Di luar dugaan, peminat acara tersebut ternyata membludak mencapai 1401 pendaftar, namun berdasarkan absen kehadiran ada 764 peserta dengan 472 partisipan via zoom dan 292 lainnya menggunakan youtube. Sementara dari youtube yang dirilis panitia sudah ditonton 1.900 kali oleh publik.
“Saya tidak membayangkan jika acara tersebut offline. Jadi fasilitas pertemuan virtual di tengah pandemi ini benar-benar membawa banyak manfaat,” ungkapnya.
Kesuksesan acara tersebut menurut Wati tidak terlepas dari dukungan tim yang solid dan kerja sama dengan penerbit yang telah mempublikasikan karyanya yaitu Publica Institute Jakarta. “Saya terbantu dengan tim, meskipun hanya tiga orang dan tentunya dukungan dari Kaprodi,” tutur dia.
Agenda akbar tersebut menghadirkan tokoh pendidikan bahasa Arab nasional seperti Prof Dr Ahmad Thib Raya, MA sebagai pembicara kunci. Panitia juga menghadirkan para pakar bahasa Arab muda seperti Dr H Aang Saeful Milah MA jebolan Jamiah Dual Arobiyah Cairo Mesir dan juga Dosen BSA UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten didapuk dengan Dr Ahmad Dardiri yang dikenal pakar dalam bidang Balaghah. Kemudian menghadirkan Penulis buku Al-Qawaid Al-Asasiyah Dr Wati Susiwati yang didampingi oleh pembanding N Lalah Alawiyah MA dosen PBA UIN Jakarta.
Dekan FITK Dr Sururin MAg mengapresiasi buku karya Dr Wati Susiawati MA yang berjudul Al-Qawaid al-Asasiyah fi Ilmi an-Nahwi. Menurut dia, karya tersebut bisa disebut sebagai buku nahwu yang kekinian yang dapat digunakan untuk menopang pembelajaran bahasa Arab di perguruan tinggi.
“Sederhana bukunya namun bagus untuk pengembangan pendidikan bahasa Arab,” ungkapnya.
Sururin juga sedikit berbagi pengalamannya. Jika di pesantren dahulu, menurutnya pembelajaran bahasa Arab selalu menggunakan referensi klasik seperti al-Jurumiyah, al-Imrithi dan juga Alfiyah pada tingkatan yang paling tinggi.
Dengan munculnya para inteleketual di bidang bahasa Arab sekarang ini, maka ia berharap ada buku-buku penunjang pembelajaran bahasa arab selain dari kitab-kitab klasik yang telah lama ada, seperti Al-Qawaid al-Asasiyah tersebut.
Tidak hanya kepada Dr Wati saja, Sururin juga menyebutkan nama-nama dosen bahasa Arab di lingkungan FITK yang sangat produktif, misalnya seperti Prof Dr Ahmad Thib Raya MA yang telah berhasil menulis di facebook dengan istiqomah dan mendapatkan penghargaan berupa rekor Muri.
“Kita harusnya bisa meneladani beliau ini,” harapnya.
Selain itu, Sururin juga menyebutkan nama Dr Muhbib Abdul Wahab yang aktif menulis di media nasional.
“Saya mengapresiasi karya karya dosen, dan saya berharap para dosen FITK lainnya dapat meneladani dosen-dosen produktif seperti beliau ini,” ujarnya.
Dari pantauan panitia, acara yang berlangsung di zoom berjalan dengan lancar. Para peserta dari berbagi wilayah di Indonesia mulai dari guru, mahasiswa dan dosen. Mereka terpantau aktif dengan menuliskan pertanyaan pada kolom komentar untuk memberikan pertanyaan dari pemateri. Namun tampaknya tidak semua pertanyaan tersebut terjawab dikarenakan keterbatasan waktu dari panitia.
Sumber: https://www.telaah.id/2020/06/19/prodi-pba-uin-jakarta-sukses-gelar-dua-acara-berskala-nasional/ (mf)