FK UIN Jakarta Ambil Sumpah Dokter Angakatan ke-30

FK UIN Jakarta Ambil Sumpah Dokter Angakatan ke-30

Auditorium MK Tadjudin, BERITA UIN Online—  Fakultas Kedokteran UIN Jakarta menggelar Pelantikan dan Sumpah Dokter Angkatan ke-30. Dokter yang dilantik hari ini berjumlah 16 orang, yang terdiri dari sembilan dokter wanita, dan tujuh dokter pria. Acara tersebut dilaksanakan pada, Kamis (18/07), bertempat di Auditorium MK Tadjudin Lantai 2 FK UIN Jakarta.

Hadir dalam acara tersebut, Rektor UIN Jakarta Amany Lubis, Dekan FK UIN Jakarta Hari Hendarto, Direktur RSUP Fatmawati M Syafak Hanung, perwakilan IDI Banten, Fajar S, AKBP Sri Sondaki (RS Polri), dan perwakilan Rumah Sakit jejaring lainnya serta 16 dokter baru bersama para orang tua.

Rektor, dalam sambutannya mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada seluruh dokter baru yang telah dilantik. Rektor juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh mitra UIN Jakarta yang telah bekerjasama guna kelancaran seluruh proses perkuliahan di FK UIN Jakarta hingga pengambilan sumpah.

“Selamat kepada seluruh dokter baru yang telah disumpah pada hari ini, karena anda sudah sah menjadi dokter. Silahkan setelah ini anda mengabdi, melanjutkan kuliah atau berkecimpung dalam kegiatan positif di Indonesia khususnya dan dunia pada umumnya. Kepada seluruh mitra, kami ucapkan terima kasih atas kerjasamanya selama ini, semoga komitmen ini terus berlanjut demi kemaslahatan bersama,” tutur rektor.

Rektor juga berharap, para dokter baru agar senantiasa menjaga diri dan kesehatan, agar dapat bekerja dengan baik dan mengabdi kepada Nusa Bangsa dengan tulus ikhlas.

“Jadilah dokter yang mendunia, karena tidak hanya di Nusantara saja yang membutuhkan, namun juga manca negara. Dokter baru harus berjuang di tempat-tempat yang sangat membutuhkan tenaga kesehatan, itu merupakan ruang jihad seorang dokter,” pukas Guru Besar Sejarah Politik Islam tersebut.

Di akhir sambutannya, rektor juga mengungkapkan bahwa dokter UIN Jakarta memiliki kelebihan, yaitu sebagai dokter Muslim. Di mana, kiprah dokter Muslim tidak hanya berkiprah untuk kemanusiaan, namun juga sebagai ibadah kepada Allah Swt.

Di tempat sama, Direktur RSUP Fatmawati mengatakan, bahwa kerjasama FKIK UIN dengan rumah sakit Fatmawati telah terjalin begitu lama. Dimana, kerjasama ini meliputi bidang pendidikan, pelatihan, dan praktik kerja. Semoga ke depan akan semakin berkontribusi positif bagi perkembangan kedokteran di Indonesia,” harapnya.

“Selamat kepada para dokter baru yang hari ini telah resmi menjadi dokter dan layak menyandang gelar dokter, semoga ilmunya bermanfaat bagi umat,” tandas Syafak. (lrf/ea)