FIDIKOM Gelar Seminar Tentang Meneguhkan Nilai-nilai Kebangsaan Era Revolusi Industri 4.0

FIDIKOM Gelar Seminar Tentang Meneguhkan Nilai-nilai Kebangsaan Era Revolusi Industri 4.0

CiputatBERITA UIN Online— Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FIDIKOM) menggelar seminar nasional yang bertemakan Meneguhkan Nilai-nilai Kebangsaan dalam Menghadapi tantangan Revolusi Industri 4.0 pada, Senin (16/09), di Auditorium Harun Nasution, kampus I UIN Jakarta.

Ketua pelaksana seminar nasional, Rizki Malik, dalam sambutannya mengatakan, seminar tersebut merupakan salah satu program DEMA, dimana revolusi industri 4.0 yang saling berkaitan, yaitu penguatan kebangsaan dan industri 4.0, sehingga perlu adanya penguatan korelasi, sampai mahasiswa siap dan mampu berperan dalam menghadapi perkembangan era industri sekarang ini.

Hadir dalam seminar ini, empat narasumber diantaranya, Dharma Pongerekeun (wakil kepala BSSN), Muhammad Pradana (CEO Aksara Grup), Eko Sulistyo (Deputi IV Kantor Staf Presiden), dan yang terakhir Cyril Raoul Hakim.

Dalam sambutannya, Rektor UIN Jakarta Amany Lubis menuturkan, perkembangan dunia saat ini dipengaruhi oleh teknologi informasi yang maju seperti halnya 4.0. Mau tidak mau kita harus siap menghadapi persaingan entah dari segi teknologi maupun keilmuan, sehingga nilai-nilai kebangsaan pun sangatlah penting untuk diwujudkan ditengah-tengah keluarga,masyarakat, bahkan secara umum.

Di tempat yang sama, Wakil Dekan Bidang Akademik, Siti Napsiyah, dalam sambutannya mengatakan, acara tersebut terselenggara berawal dari keresahaan mahasiswa mengenai revolusi industri 4.0 terhadap nilai-nilai kebangsaan yang harus dihadapi mereka, maka munculah ide untuk mengadakan seminar nasional ini, dengan mengusung tema nilai-nilai kebangsaan dalam menghadapi tantangan revolusi industri 4.0, dan segenap jajaran pimpinan FIDIKOM mendukung penuh terselenggaranta seminar ini.

“Semoga acara ini memberikan pencerahan dan jawaban atas kegelisahan kami dan mahasiswa khususnya tentang bagaimana sikap dan tindakan yang baik dalam menyongsong sekaligus menjalani revolusi industry 4.0 ini,” pukas Napsiyah.

Dari pantauan BERITA UIN Online di lokasi tampak, peserta yang tidak hanya berasal dari FIDIKOM namun juga fakultas dan kampus luar, mengikuti acara dengan begitu antusias. Hal tersebut terbukti dari beberapa pertanyaan yang dilontarkan kepada narasumber dalam acara tersebut. (lrf/elsa)