Berikut Lulusan Terbaik Hari Pertama Wisuda UIN Jakarta ke-113

Berikut Lulusan Terbaik Hari Pertama Wisuda UIN Jakarta ke-113

Auditorium Utama, BERITA UIN Online— UIN Jakarta menggelar wisuda sarjana ke-113, pada Sabtu-Ahad, (07-08/09), bertempat di Auditorium Harun Nasution Kampus I. Pada wisuda hari pertama, sebanyak delapan orang yang memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terbesar dari masing-masing fakultas dipilih sebagai wisudawan terbaik. Dari delapan nama yang muncul, lima  diantaranya berasal dari Strata I, dua orang dari S2 fakultas dan seorang lagi berasal dari Sekolah Pascasarjana program Doktor.

Dari salinan data lulusan terbaik yang diterima BERITA UIN Online, nama-nama lulusan terbaik pada wisuda ke-112 tersebut diantaranya, Kurnia Auliyaa Wati (FIKes) dengan IPK 3.70 Kumlaude, Rika Kamila (FAH) dengan IPK 3.81 Kumlaude, Luthfi Bagus Brillianto D (FDI) IPK 3.89 Kumlaude, Kabir Al Fadly Habibullah (FIDIKOM) dengan IPK 3.91 Kumlaude, dan Nazihah (FITK) dengan IPK 3.97 Kumlaude.

Kemudian, untuk lulusan terbaik berikutnya, berasal dari S2 Fakultas dan SPs program Doktor. Adapun lulusan terbaik yang berasal dari S2 fakultas di antaranya, Ahmad Farid Hidayat (FDI) dengan IPK 3.92 Kumlaude, Muslikh (FITK) IPK 4.00 Kumlaude, dan Abdullah Khusairi (S3) dengan IPK 3.89 Kumlaude.

Menanggapi hal tersebut, Rektor UIN Jakarta Amany Lubis mengapresiasi pencapaian para wisudawan dengan memperoleh IPK terbaik di fakultasnya. Selain itu, rektor juga berpesan, agar hal ini menjadi motivasi bagi mahasiswa yang masih menimba ilmu di kampus UIN Jakarta untuk berprestasi baik secara akademik maupun non akademik.

“Syukuri dan manfaatkan capaian tersebut untuk terus mengembangkan diri di luar sana. Walau bukan menjadi syarat utama kesuksesan ke depan, namun keberhasilan mendapatkan IPK yang tinggi bagi mahasiswa adalah bukti keseriusan dalam menuntut ilmu,” ujar rektor.

Rektor juga berharap, hal ini menjadi cambuk semangat bagi mahasiswa yang masih belajar di kampus UIN Jakarta, untuk bersungguh-sungguh dalam memperoleh ilmu, baik ilmu agama maupun ilmu umum.

“Semoga ilmu yang diperoleh di kampus ini bermanfaat bagi individu masing-masing alumni, keluarga, dan umat secara luas. Terlebih, niatkan untuk senantiasa mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh dalam kehidupan,” ujar Guru Besar Sejarah Politik Islam tersebut. (lrf)