Bangkitkan Semangat Mahasiswa PPG, Inilah Motivasi Rektor UIN Jakarta

Bangkitkan Semangat Mahasiswa PPG, Inilah Motivasi Rektor UIN Jakarta

Bojongsari, BERITA UIN Online-- Rektor UIN Jakarta Prof Dr Amany Lubis MA membuka acara Orientasi Lokakarya Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan untuk Guru Madrasah pada Rabu (25/9/2019) di Gedung PPG Bojongsari FITK UIN Jakarta.

Dalam sambutannya di hadapan 419 mahasiswa PPG, Amany mengajak para calon guru profesional tersebut untuk menjadikan madrasah sebagai lembaga kebanggaan masyarakat yang turut andil dalam menstabilitaskan negara.

Untuk mewujudkannya, Guru Besar Sejarah Politik Islam itu menegaskan, seorang guru harus mampu menyampaikan hal-hal yang dibutuhkan masyarakat umum dengan menjadi Muslim yang teguh dengan prinsip-prinsip Islam yang moderat.

“Guru jangan hanya mengajar dan terjebak dengan rutinitas sehari-hari. Fungsi guru harus mampu membangun peradaban Islam dengan memunculkan kreatifitas dan inovasi di sekolah masing-masing,” ujar Amany.

Motivasi rektor perempuan alumni Universitas Al-Azhar Kairo itu secara lengkap dituangkan dalam www.kangbani.com situs milik Robani salah satu mahasiswa PPG Madrasah asal Kuningan Jawa Barat dengan judul 17 Wejangan Rektor UIN Jakarta sebagai Bekal Peserta  PPG. Berikut kutipannya:

  1. Guru harus unggul dalam menghadapi tantangan masa depan karena tantangan global semakin berat. Maka guru harus memiliki keunggulan.
  2. Berbagai program seperti PPG ini bukan berarti menganggap guru kurang mampu. Melainkan untuk menciptakan guru yang unggul. Kita akan merasa tidak mampu kalau dibandingkan dengan kemajuan di luar kita.
  3. Karena situasi dalam semua aspek seperti situasi sosial politik harus diikuti oleh guru, sehingga tidak keliru memahamkan para siswa
  4. Hasil penelitian Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) menemukan bahwwa: guru kurang menanggapi situasi di sekitar. Misalnya di sekitar lingkungan ada non muslim, maka PR nya bagaimana mengajar kan toleransi kepada siswa. Dan ini bisa diimplementasikan dalam berbagai mata pelajaran.
  5. Motto Moderasi beragama maksudnya ialah menjadi umat beragama yang kuat, tapi juga memiliki toleransi, peduli, gotong royong dll.
  6. Pendidikan agama menjadi ujung tombak kemajuan bangsa Indonesia karena lembaga madrasah cukup banyak jumlahnya. Belum dihitung dengan pesantren yang jumlahnya jauh lebih banyak lagi. Jadi guru madrasah punya tugas penting yaitu membangun peradaban Islam.
  7. Program Pendidikan Profesi Guru juga sejalan dengan program pemerintah saat ini yang  menekankan pembangunan aspek Sumber Daya Manusia (SDM).
  8. Bahkan guru merupakan pembangun peradaban secara umum
  9. Khusus dalam PPG ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas alumni program sarjana n sarjana terapan, baik dalam pendidikan formal maupun yang lainnya
  10. Sesuai dengan arahan  Ibu Dekan (Dr. Sururin, M.Ag) bahwa anda harus memanfaatkan waktu dengan baik.
  11. Ilmu pengetahuan hasil PPG kemungkinan juga bisa menjadi inspirasi untuk memunculkan inovasi pendidikan di sekolah masing-masing.
  12. Harus kreatif semaksimal mungkin dan sampaikan kreativitas Anda kepada pimpinan masing-masing.
  13. Saya doakan semua guru ini menjadi model untuk kreativitas dan inovasi di madrasah masing-masing.
  14. Biasakan menulis. Setiap hari menulis apa saja. Dalam buku diary, note, dll. Bahkan dari kegiatan PPG ini menjadi sebuah buku, kalau mau kreatif. Menulis mengungkapkan ide diri dan share ke teman-teman di sekolah agar terinspirasi.
  15. Ingat dalam pepatah Arab فاقد الشيء لا يعطى artinya "Seorang yg tidak memiliki kemampuan tidak dapat memberikan sesuatu kepada orang lain".Maka kuncinya belajar, dan asasnya adalah baca tulis.
  16. Nanti diharapkan ada sesi penyampaian RPJMN bidang pendidikan menengah dan dasar. Karena guru harus punya tanggung jawab secara nasional bahkan global sebagai umat Islam.
  17. Diawali menjadi guru, bisa menjadi dasar/ batu loncatan untuk sukses di berbagai bidang karena guru merupakan ummul mihnah, induknya segala profesi.

Selain menyampaikan 17 wejangan tersebut, Bu Rektor pun memaparkan profil singkat prestasi UIN Jakarta yang menjadi UIN terbaik karena pada tahun ini telah melahirkan penelitian terbaik. Ada sebanyak 305 riset UIN Jakarta yang diterima oleh Kemenag pada tahun ini. Akhirnya dengan ucapan Basmallah kegiatan Orientasi Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan (PPG Daljab) untuk guru madrasah tahun 2019 ini resmi dibuka. (lrf/mf)