UIN Jakarta Bakal Sediakan Peluang Belajar Lebih Luas bagi Perempuan Afganistan

UIN Jakarta Bakal Sediakan Peluang Belajar Lebih Luas bagi Perempuan Afganistan

Gedung Rektorat, BERITA UIN Online— UIN Jakarta berencana menawarkan peluang lebih luas bagi para perempuan muda Afganistan untuk kuliah di berbagai program studi sarjana yang ditawarkan. Tawaran ini dilakukan guna mendorong peningkatan akses pendidikan bagi perempuan di negara yang terletak di kawasan Asia Selatan tersebut.

Hal ini terungkap usai Rektor UIN Jakarta Prof. Dr. Hj. Amany Lubis menerima kunjungan Duta Besar Afganistan untuk Indonesia Faizullah Zaki di Gedung Rektorat, Rabu (14/4/2021). Dalam kunjungan tersebut, Faizullah didampingi sejumlah staf Kedutaan Afganistan untuk Indonesia.

Pada kesempatan itu, Rektor Amany mengungkapkan rencana pihaknya untuk memperbesar peluang studi bagi para perempuan muda Afganistan. Hal ini didasarkan keinginan UIN Jakarta untuk turut ambil bagian mendorong perempuan Afganistan mengejar ketertinggalan pendidikannya.

“Melalui pendidikan, kita berharap bisa turut memberdayakan perempuan Afganistan melalui peningkatan keahlian dan kapasitas dirinya,” katanya.

Menurut Rektor Amany, Afghanistan membutuhkan panutan perempuan. Tetapi sebelum ini bisa terjadi, mereka harus memiliki pendidikan yang lebih tinggi. “Sekembalinya mereka, kami berharap mereka menjadi agen perubahan yang dapat berkontribusi pada kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan yang lebih besar di negara mereka,” katanya.

Di lain sisi, Faizullah Zaki menyampaikan apresiasinya kepada UIN Jakarta dan berharap kunjungannya ini dapat mempererat hubungan baik kedua negara. Ia juga berterimakasih karena sejauh ini UIN Jakarta telah menjadi kampus yang menerima dengan baik para mahasiswa Afganistan untuk belajar di berbagai program studi.

“Kami sangat yakin UIN Jakarta dapat memenuhi harapan kami dalam mengurangi diskriminasi berbasis gender di Afghanistan melalui pendidikan. Mudah-mudahan program ini bisa segera terealisasi,” ujarnya.

Diketahui, UIN Jakarta memiliki ratusan mahasiswa internasional, termasuk mahasiswa dari Afghanistan yang kuliah di berbagai program studi dan jenjang kesarjanaan. Keputusan UIN Jakarta menerima mahasiswa asal Afganistan sendiri sejalan dengan program pemerintah Indonesia dalam memberikan bantuan pendidikan bagi warga Afghanistan guna mendorong tumbuhnya Islam moderat di negara tersebut. (us/zm)