Sivitas UIN Jakarta Gelar Halal Bi Halal 1439 H
Auditorium Utama, BERITA UIN Online— Segenap sivitas akademika UIN Jakarta mengikuti acara Halal Bi Halal 1439 H, di Auditorium Harun Nasution, Kamis (05/07). Acara rutin pasca Idul Fitri ini, menghadirkan Ketua Ombudsmen Republik Indonesia Prof Amzulian Rifai SH LLM PhD, sebagai pembicara pada acara yang mengangkat tema Memperkuat Jati Diri Kampus: dari Deradikalisasi Menuju Masyarakat Global tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Rektor UIN Jakarta Prof Dr H Dede Rosyada MA menyampaikan apresiasi serta mengucapkan terimakasih atas kehadiran Ketua Ombudsmen, pimpinan dan anggota senat, para mitra, serta seluruh sivitas akademika UIN Jakarta.
Rektor menjelaskan, kegiatan ini merupakan momen silaturrahim diantara karyawan UIN Jakarta, juga sebagai warming up untuk siap kembali bekerja seperti biasa.
“Kami mohon maaf, kegiatan halal bi halal tahun ini sedikit mundur dikarenakan berbagai tugas yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Sehingga, baru sekarang acara rutin tahunan ini dapat dilaksanakan,” ujar rektor.
Dalam kesempatan yang sama, rektor juga menyampaikan bahwa penerimaan mahasiswa baru tahun ini, UIN Jakarta menerima 7.500 mahasiswa baru. Sehingga, saat ini, jumlah mahasiswa UIN berjumlah 30.000 mahasiswa.
“Tidak hanya itu, UIN Jakarta saat ini menduduki peringkat ke 99 perguruan tinggi se Asia Tenggara, di mana sebelumnya, berada di peringkat ke sekian ribu. Sedangkan untuk tingkat dunia, UIN Jakarta sudah masuk kategori 1000 perguruan tinggi yang dikenal dunia. Ini semua membuktikan bahwa UIN Jakarta terus bergerak maju dalam mengembangkan keilmuannya,” papar Guru Besar Manajemen Pendidikan UIN Jakarta tersebut.
Prestasi-prestasi yang diraih UIN Jakarta saat ini, rektor menegaskan, tidak lepas dari andil dan kerja sama seluruh sivitas akademika di lingkungan kampus yang senantiasa menjunjung tinggi perdamaian tersebut. Ini juga membuktikan, bahwa UIN Jakarta semakin dipercaya oleh masyarakat sebagai kampus yang tepat untuk memperdalam keilmuan, baik agama maupun ilmu umum.
“Dengan kepercayaan yang tinggi tersebut, penetrasi keilmuan UIN Jakarta yang senantiasa berusaha membawa perdamaian dunia ini semakin mudah dan mengena kepada para stakeholder,” tandasnya.
Di akhir sambutannya, rektor menyampaikan bahwa acara halal bi halal ini terakhir diselenggarakan pada masa kepemimpinannya sebagai Rektor UIN Jakarta. Oleh karena itu, dirinya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak apabila terdapat kekhilafan baik yang disengaja maupun tidak selama kepemimpinannya.
“Selama kepemimpinan saya, alhamdulillah semua telah dilakukan sesuai dengan birokrasi dan regulasi yang ada. Namun, kami mohon maaf jika masih terdapat kesalahan,” tutup Dede.
Di tempat yang sama, Prof Amzulian Rifai SH LLM PhD secara umum menyampaikan tentang apa itu Ombudsmen, tugas serta fungsinya, juga memaparkan beberapa kasus yang telah ditangani lembaga yang ia pimpin tersebut.
“Jadi, Ombudsmen itu adalah sebuah lembaga negara yang memiliki kewenangan mengawasi lembaga-lembaga negara termasuk BUMN, BUMD bahkan swasta. Begitu kiranya tugas Ombudsmen,” jelas Amzulian. (lrf)