Peringati Hardiknas, Dema FITK Gelar Dialog Pendidikan Online

Peringati Hardiknas, Dema FITK Gelar Dialog Pendidikan Online

Berita UIN Online-- Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FITK) bakal menggelar dialog pendidikan secara online via Aplikasi Google Meet dan Zoom Cloud meeting sebanyak empat sesi pada Mei ini.

Dalam Dialog tersebut akan dihadirkan ahli pendidikan, politik, dan ahli agama.

“Acara ini akan dilaksanakan setiap pukul 13.00 WIB selama empat hari dengan empat sesi,” ujar Ketua Dema FITK Thoriq Majid melalu pesan singkatnya kepada Berita UIN Online, Senin (4/5/2020).

Sesi satu, lanjutnya, akan dilaksanakan pada Selasa, 5 Mei 2020 dengan tema “Efektifkah E-Learning Sebagai Solusi?” dengan pemateri Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia dan Founder Homeschooling Dr Seto Mulyadi SPsi MSi (Kak Seto) dilanjutkan Ketua Prodi Tadris Bahasa Inggris FITK dan Founder ACT (Academic Consultant and Training) Didin Nuruddin MA PhD.

Sesi 2 (Jumat, 8 Mei 2020) mengangkat tema "Pandemi Covid-19 Memicu Fenomena Letergi: Apa Peran Pendidikan di Era Revolusi 4.0 Mengatasinya?" yang disampaikan Pendiri Inovator 4.0 Indonesia Budiman Sudjatmiko MSc MPhil dan CEO KlikCoaching sekaligus Peneliti Utama Arus Survei Indonesia Budi Sugandi dan dilanjutkan oleh dosen Pendidikan IPA FITK dan juga Ahli Artificial Intelligence Dr Baiq Susanti MSc.

“Hadirnya mereka diharapkan bisa memberikan pencerahan akan peran pendidikan saat situasi seperti ini,” imbuh Thoriq.

Dilanjutkannya, Sesi 3 (Rabu, 13 Mei 2020) akan dibahas tema "Pendidikan Berbasis Islam dan Cinta." Sesi ini, kata Thoriq, akan disampaikan Dekan FITK Dr Sururin MAg, Tokoh Muslim Milenial Habib Hussein Ja'far Al Haddar dan Dai Milenial Romzi Ahmad.

Sesi terakhir akan digelar pada (Selasa, 19 Mei 2020) dengan tema "Era Baru Pendidikan Indonesia: Perlukan Inovasi Kurikulum Pasca Pandemi?” bersama Founder Semua Murid Semua Guru dan Aktivis bidang pendidikan Najella Shihab dilanjutkan oleh pakar kurikulum pendidikan yang merupakan dosen PAI FITK M Zuhdi MEd PhD.

Thoriq menjelaskan, dalam hal ini Dema FITK memfasilitasi mahasiswa dan akademisi untuk terus menambah ilmu dan pengetahuan.

“Di situasi pandemi ini, semua kegiatan dilakukan di rumah, membuat kita semua kebingungan untuk mencari kegiatan-kegiatan positif yang mampu memberikan manfaat,” tandasnya.

Sehingga, lanjut mahasiswa Pendidikan Agama Islam semester akhir ini, kegiatan seminar online yang diselenggarakan sebagai bentuk refleksi dari Hari Pendidikan Nasional ini bertujuan untuk memfasilitasi para mahasiswa dan seluruh akademisi untuk terus menambah ilmu dan pengetahuan.

"Harapan kami dengan acara ini, akan memberikan sumbangsih besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menambah inovasi untuk pendidikan di Indonesia," pungkasnya mengakhiri pesan singkatnya. (zm/tm/mf)