Menag Resmikan Pembangunan Gedung FISIP

Menag Resmikan Pembangunan Gedung FISIP

Kampus II, UIN Online – Menteri Agama Suryadharma Ali didampingi Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Prof Dr Nasaruddin Umar meresmikan pembangunan gedung baru Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) di kampus dua, Selasa (5/10). Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirene, dilanjutkan penandatangan prasasti dan pelepasan balon. Hadir dalam kesempatan itu Rektor Prof Dr Komaruddin Hidayat dan sejumlah undangan lain.

Menag dalam sambutannya menyatakan, UIN Jakarta diharapkan dapat menjadi pusat studi keislaman di Asia Tenggara mengingat karakteristiknya sebagai universitas Islam. Di sisi lain UIN Jakarta juga tak hanya mengemban misi untuk mengembangkan akademik tapi juga dakwah Islam sekaligus.

“Islam dan dakwah tak perlu dipisahkan karena sudah merupakan karakteristik sejati UIN Jakarta,” katanya. Karena itu ia mengingatkan baik rektor, dekan maupun dosen agar terus meningkatkan kualitas akademik, terutama dalam masalah agama.

Sebelumnya, alumni IAIN (kini UIN, Red) Jakarta tahun 1984 itu juga mengingatkan bahwa tantangan masyarakat Islam Indonesia saat ini berada di pundak umat Islam. “Karenanya UIN Jakarta sebagai universitas Islam dapat menjadi benteng umat Islam dan pusat studi keislaman,” tandas Menag.

Rektor Prof Dr Komaruddin Hidayat dalam sambutan sebelumnya menegaskan, keberadaan FISIP di UIN Jakarta tak lain sebagai pusat riset dan pengembangan politik Islam di Indonesia. Sebab, bagaimanapun dinamika sosial politik di Indonesia tak lepas dari Islam dan umat Islam di dalamnya.

“Karena itu keberadaan FISIP bukan hanya untuk UIN Jakarta tapi sekaligus Kementerian Agama dalam kontribusinya terhadap bangsa dan negara,” ujarnya.

Gedung FISIP dibangun enam lantai di atas lahan sekitar satu hektar dan luas bangunan 12.200 meter persegi. Lokasinya bersebelahan dengan Gedung Fakultas Psikologi di kampus dua. Pembangunan gedung dilakukan dalam dua tahap dengan total anggaran mencapai Rp 91,5 miliar. Tahap pertama sebesar Rp 32,5 miliar berasal dari APBN Perubahan tahun 2010. Sedangkan sisanya diperoleh dari APBN tahun anggaran 2011.

Pembangunan Gedung FISIP meliputi ruang perkuliahan, ruang dosen dan tata usaha serta laboratorium. “Pembangunan tahap pertama ini dijadwalkan selesai akhir Desember mendatang,” kata Ketua Panitia Pembangunan Saeful SE. (ns)