FKIK Lantik dan Ambil Sumpah 57 Apoteker Baru

FKIK Lantik dan Ambil Sumpah 57 Apoteker Baru

Auditorium FKIK, BERITA UIN Online— Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UIN Jakarta melantik dan mengambil sumpah bagi 57 mahasiswa Program Studi Apoteker di Auditorium Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Jakarta, Kamis (30/03). Dari total 57 mahasiswa tersebut, terdiri dari 35 merupakan mahasiswa yang berasal dari FKIK UIN Jakarta dan sisanya 22 orang berasal dari Indonesia Tengah, Timur, dan Barat.

Acara ini, dihadiri oleh Rektor UIN Jakarta Prof Dr Dede Rosyada MA, Dekan FKIK Prof Dr Arif Sumantri MKes, Wakil Dekan Bidang Akademik Prof Dr dr Sardjana SpOG (K) SH, Dr Baiq Bahfen (Komite Farmasi Nasional/Ketua Umum Persatuan Ahli Farmasi Indonesia), Liliek Yusuf Indrajaya MBA,Apt (Sekertaris Jendral Ikatan Apoteker Indonesia), Ahmad Sofan Apt (Ketua PD IAI Banten),Dr Azrifitria (Ketua Prodi Profesi Apoteker UIN Jakarta), para rohaniawan, dan segenap sivitas akademika FKIK UIN Jakarta.

Dalam sambutanya, rektor mengucapkan selamat kepada para Apoteker yang telah dilantik dan diambil sumpah tersebut. Tak lupa, rektor juga mengucapkan terimakasih kepada para sivitas akademika FKIK UIN Jakarta, mitra, serta lembaga yang turut menunjang keberhasilan para mahasiswa menyelesaikan belajarnya hingga menjadi Sarjana Apoteker.

Beliau juga berpesan, agar para Apoteker hendak memiliki tiga hal yang beberapa waktu lalu menjadi tagline UIN Jakarta, yaitu Knowladge, Piety, dan Integrity. Dijelaskannya, dalam bekerja atau berkarir hendaknya mengunakan ilmu atau mengaplikasikan ilmu yang dipelajari di bangku kampus. Selain pengetahuan, integritas kiranya menjadi hal yang sangat dibutuhkan saat ini.

“Bagaimana seorang Apoteker mampu berintegrasi dan menyesuaikan dengan lingkungan dimana dirinya berada, serta mengamalkan ilmu yang dimiliki di lingkungan sekitar,” jelas rektor.

Sedangkan yang terakhir, masih menurut rektor, dalam beraktivitas atau bekerja hendaknya senantiasa menerapkan keshalehan sosial. Keshalehan dalam hal ini menurutnya, yaitu bagaimana kita mampu beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan shaleh bukan dalam arti yang sempit saja.

“Apalagi anda merupakan Apoteker beralmamater UIN Jakarta, hendaknya memiliki distingsi dengan apoteker lain. Terutama dalam budi pekerti dan sikap ketika nanti anda bekerja,” pesan rektor.

Di tempat sama, Dekan FKIK menyampaikan ucapan selamat kepada 57 Apoteker yang baru saja dilantik. Dirinya berpesan, agar para Apoteker lulusan UIN Jakarta tetap menjaga citra almamater UIN Jakarta.

“Jangan lupa, selalu ikut berkontribusi  memberikan dan mengabdikan dirinya di dimana pun berada, serta memiliki tanggungjawab yang tinggi akan apa yang telah dibebankan kepadanya, dan semoga ilmu yang didapatkan Selma di FKIK UIN Jakarta bermanfaat bagi sesama,” pesan Dekan.

Sebagai informasi, pada pelantikan dan pengambilan sumpah Apoteker yang pertama ini, tampil sebagai lulusan dengan IPK (Indek Prestasi Komulatif) tertinggi, diraih oleh Rizki Hidayanti Rambe dengan perolehan IPK 3,82 (Kumlaude), dan Faradhila Nur Saraswati dengan IPK 3,76 (Kumlaude). (lrf/hmn)