FEB UIN Jakarta Buka Prodi Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah

FEB UIN Jakarta Buka Prodi Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah

Gedung FEB, BERITA UIN Online--Melalui proses yang panjang, akhirnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UIN Jakarta mendapatkan izin penyelenggaraan Program Studi (Prodi) Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah dari Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag).

Izin resmi itu tertuang dalam Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor: 1119 Tahun 2012 tentang Izin Penyelrnggaraan Program Studi Strata Satu (S1) pada Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012.  Keputusan tersebut diterbitkan pada 6 Agustus 2012.

Menurut Dirjen Pendidikan Islam, Nur Syam, sesuai dengan hasil rapat tim teknis dan tim penilai proposal pembukaan prodi baru Perguruan Tinggi Agama Isam tahun 2012 pada 26-28 April, serta kelengkapan administratif, maka  FEB UIN Jakarta dinilai layak membuka dan menyelenggarakan dua prodi  itu.

"Kementerian memberikan izin penyelenggaraan prodi S1  pada UIN Jakarta dua prodi, yaitu Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah,"ujarnya.

Ditegaskannya, izin penyelenggaraan dua prodi tersebut berlangsung selama tiga tahun. Oleh karena itu pula, FEB harus mengajukan izin kembali setelah tiga tahun pertama untuk masa perpanjangan dan akdrditasi.

"Penyelenggara wajib menyampaikan laporan (progress report) tentang penyelenggaraan prodi setiap akhir semester kepada Dirjen Pendidikan Islam c.q Direktur Pendidikan Tinggi Islam,"papar dia.

Dirjen mengingatkan, bahwa pemberian izin ini bukan untuk pelaksanaan perkuliahan ektensi, konversi program diploma, memperpendek masa studi, perkuliahan di luar kampus, perkuliahan dual mode,  dan merekrut mahasiswa dari kalangan guru/pegawai. "Ini program reguler,"tandasnya.

Alumni dari dua prodi tersebut, jelas Nur Syam, akan memperoleh gelar akademik Sarjana Ekonomi Syariah (SE. Sy) sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 36 Tahun 2009 tentang Pembidangan Ilmu dan Gelar Akademik di Lingkungan Perguruan Tinggi Agama.

Atas izin penyelenggaraan dua prodi tersebut sivitas akademik FEB mengaku bangga dan senang. "Alhamdulilah akhirnya izinnya turun juga. Ini proses sangat panjang,"ujar Sekretaris Dekanat FEB Hamam Faizin  kepada Berita UIN di Gedung FEB, Jum'at (10/8).

Mengenai pembukaan pendaftaran, kata dia, pihak FEB akan menggelar rapat dengan pihak universitas, karena pada pekan ini. "Kita akan melakukan rapat dulu, bagaimana mekanisme penerimaan mahaiswanya. Kalau bisa tahun ini,"harapnya. (d antariksa/Saifudin)