228 Mahasiswa Baru SPs UIN Jakarta Ikuti Masa Orientasi Studi

228 Mahasiswa Baru SPs UIN Jakarta Ikuti Masa Orientasi Studi

[caption id="attachment_19877" align="alignleft" width="300"] Mahasiswa baru Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta saat mengikuti pembukaan masa Orientasi Studi di Auditorium, Senin (28/8/2017).[/caption]

Gedung SPs, BERITA UIN Online – Sebanyak 228 mahasiswa baru Sekolah Pascassrjana (SPs) UIN Jakarta program perkuliahan semester ganjil tahun akademik 2017/2018 mengikuti masa Orientasi Sudi atau pengenalan lingkungan kampus. Masa Orientasi Studi dibuka Rektor UIN Jakarta Prof Dr Dede Rosyada di Auditorium SPs UIN Jakarta, Senin (27/8/2017). Tampak hadir Direktur SPs UIN Jakarta Prof Dr Masykuri Abdillah, Ketua Program Doktor Prof Dr Didin Saepudin, dan Ketua Program Magister Dr JM Muslimin.

Peserta Orientasi Studi terdiri atas mahasiswa Program Magister sebanyak 139 orang dan Program Doktor sebanyak 89 orang. Mereka merupakan peserta hasil seleksi yang digelar pada 12-13 Juli 2017 dan 25-26 Juli 2017.

Sesuai jadwal, masa Orientasi Studi berlangsung selama dua hari pada 28-29 Agustus 2017. Materi hari pertama meliputi penyampaian visi dan misi, Orientasi Kelembagaan dan Akademik, Orientasi Penulisan Karya Ilmiah, Penyusunan Abstrak dan Proposal, serta Informasi Teknis Akademik. Sedangkan materi hari kedua meliputi Praktik Akses Artikel Berbahasa Indonesia, Inggris, dan Arab serta Penyajian Abstrak Proposal. Selain itu mereka juga diperkenalkan tentang lingkungan kampus, terutama berbagai fasilitas yang menunjang perkuliahan bagi mahasiswa.

Direktur SPs UIN Jakarta Prof Dr Masykuri Abdillah mengharapkan mahasiswa yang mengikuti masa Orientasi Studi dapat mengenal secara luas mengenai berbagai kebijakan akademik, terutama yang terkait dengan proses pembelajaran di kampus. Bahkan ia juga berharap mahasiswa dapat memanfaatkan berbagai fasilitas yang tersedia, seperti perpustakaan, ruang belajar khusus (quiet room), dan akses internet.

“Silakan manfaatkan semua fasilitas yang ada di kampus sebaik-sebaiknya. Di sini kampusnya bersih, tenang, dan nyaman,” katanya. (ns)