UIN Jakarta Siapkan Pelaksanaan PPG

UIN Jakarta Siapkan Pelaksanaan PPG

Gedung FITK, BERITA UIN Online-- Dalam rangka pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Tahun 2018, Direktur Jenderal Pendidikan Islam meminta kepada Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK) untuk mengajukan proposal pelaksanaan kegiatan tersebut.

Menyikapi hal itu, UIN Jakarta melalui Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan yang menjadi salah satu LPTK PPG Kemenag mempersiapkan diri untuk menyusun proposal PPG pada Rapat Pimpinan FITK, Selasa (27/2/2018) di Ruang Sidang FITK lt 2.

“Proposal on process, saat ini sedang perbaikan untuk penyempurnaan kurikulum PPG Keagamaan,” ujar Wakil Dekan Bidang Akademik FITK Muhammad Zuhdi MEd PhD di hadapan para Ketua Prodi dan Sekretaris Prodi serta sejumlah pejabat FITK.

Yang disempurnakan, lanjutnya, bukan hanya kurikulum PPG Daljab saja, termasuk kurikulum PPG Pra Jabatan (Prajab) untuk guru dari fresh graduate.

Zuhdi mengatakan, kurikulum PPG Daljab Keagamaan Islam terdiri dari empat rumpun, yaitu Pendidikan Agama Islam (Alquran-Hadis, Akidah Akhlak, Fiqh, dan Sejarah Kebudayaan Islam), Bahasa Arab, Guru Keagamaan Madrasah Ibtidaiyah (GKMI), dan Guru Keagamaan Raudhatul Athfal dengan masing-masin bobot 20 sks.

“Kurikulumnya based on rumusan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) Level 7 yang sesuai dengan ideologi negara dan budaya Bangsa Indonesia,” imbuh Zuhdi.

Ditambahkannya, waktu perkuliahan selama empat bulan dengan alokasi tiga bulan untuk pendalaman materi dan satu bulan untuk praktik lapangan serta Uji Kompetensi Nasional (UKN).

“PPG ini polanya subsidi, pemerintah hanya menanggung biaya kuliah, selebihnya ditanggung peserta masing-masing,” tegasnya.

Karena polanya PPG Subsidi, kata Zuhdi, maka UIN Jakarta bisa menjadi salah satu pelaksana kegiatan tersebut. Pasalnya, untuk dapat melaksanakan PPG, Kemenritekdikti mensyaratkan kampus pelaksana harus memiliki gedung LPTK, sementara gedung LPTK UIN Jakarta masih dalam proses penyelesaian.

“Untuk sementara, kemungkinannya akan menggunakan gedung eks Fakultas Adab dan Humaniora untuk 38 ruang kelas,” pungkasnya.

Diketahui, PPG Daljab diperuntukkan bagi guru yang sudah mengabdi beberapa tahun, sementara PPG Prajab untuk guru baru atau fresh graduate. Untuk pelaksanakan kegiatan, diperkirakan pada Maret 2018. (mf)