UIN Jakarta Gelar Sosialisasi di SMAN 10 Tangsel

UIN Jakarta Gelar Sosialisasi di SMAN 10 Tangsel

[caption id="attachment_14509" align="alignleft" width="300"]Nanang Syaikhu saat memberikan pengenalan kampus UIN Jakarta di kalangan para pelajar kelas 12 SMAN 10 Kota Tangerang Selatan, Banten, Kamis (24/11). Para pelajar terlihat antusias mendengarkan hingga selesainya acara. Nanang Syaikhu saat memberikan pengenalan kampus UIN Jakarta di kalangan para pelajar kelas 12 SMAN 10 Kota Tangerang Selatan, Banten, Kamis (24/11). Para pelajar terlihat antusias mendengarkan hingga selesainya acara.[/caption]

Tangsel, BERITA UIN Online – UIN Jakarta kembali mengadakan program “UIN Goes to School” atau sosialisasi kampus. Kali ini acara digelar di SMAN 10 Kota Tangerang Selatan, Banten, Kamis (24/11).

Sosialisasi diadakan untuk mengenalkan kampus UIN Jakarta secara luas di kalangan para pelajar kelas 12 dis ekolah tersebut. Dengan pengenalan seperti itu diharapkan para pelajar dapat mengetahui secara jelas tentang dunia pendidikan tinggi yang akan dilalui selepas mereka lulus sekolah. Pengenalan kampus UIN Jakarta di SMAN 10 Tangsel di antaranya fakultas dan program studi yang dibuka, mekanisme pendaftaran dan seleksi masuk, kegiatan akademik, beasiswa, asrama, dan biaya kuliah.

Kepala SMAN 10 Drs Agus Purwanto menyambut positif diadakannya program “UIN Goes to School” di sekolahnya. Ia berharap melalui pengenalan kampus UIN Jakarta tersebut para pelajar dapat memperoleh bekal pengetahuan mengenai fakultas dan program studi yang akan dipilih jika melanjutkan ke perguruan tinggi nanti.

“UIN Jakarta kan jaraknya dekat (dengan SMAN 10). Jadi, siapa tahu mereka (para pelajar, Red) banyak berminat masuk UIN Jakarta,” katanya.

Sambutan yang sama juga disampaikan para pelajar. Mereka secara antusias banyak melontarkan pertanyaan seputar biaya kuliah dan mekanisme seleksinya. Nur Aisyah misalnya, bertanya soal biaya masuk kuliah di UIN Jakarta. “Apakah dengan banyaknya jalur seleksi lantas biaya kuliahnya dapat berbeda?,” tanya pelajar kelas 12 Jurusan IPS tersebut.

Nanang Syaikhu yang saat itu mempresentasikan kampus UIN Jakarta menjawab, “Biaya kuliah dari semua jalur seleksi masuk itu sama. Tidak ada perbedaan. Kalaupun ada perbedaan ya karena berbeda pilihan program studinya saja.”

Ia menambahkan, biaya kuliah di UIN Jakarta relatif murah atau masih terjangkau oleh masyarakat. Bahkan biaya kuliah tersebut justru terjadi penurunan saat mahasiswa duduk di semester 2 hingga semester 8. Dicontohkannya, bagi mahasiswa baru, biaya kuliah di semester 1 untuk program studi A misalnya Rp 2 juta, maka di semester 2 hingga semester 8 menurun menjadi Rp 1,750 ribu. “Nah, murah, kan?” ujarnya. (sf-ns)