Tiga Mahasiswa UIN Ikuti Student Exchange ke Tiongkok dan Singapura

Tiga Mahasiswa UIN Ikuti Student Exchange ke Tiongkok dan Singapura

[caption id="attachment_12890" align="alignleft" width="263"]Mahasiswa UIN Jakarta berhasil mengikuti Student Exchange ke Tiongkok dan Singapura pada program International Youth Singapore Cultural and Education Exchange (IYSCEE) periode Agustus 2016. Mahasiswa UIN Jakarta berhasil mengikuti Student Exchange ke Tiongkok dan Singapura pada program International Youth Singapore Cultural and Education Exchange (IYSCEE) periode Agustus 2016.[/caption]

Gd. FITK, BERITA UIN Online— Mahasiswa UIN Jakarta berhasil mengikuti Student Exchange ke Tiongkok dan Singapura. Mereka adalah Humaira Azzahra mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab (FAH), semester tujuh, pada program Global Citizen AIESEC Student Exchange di Tiongkok selama sebulan setengah,terhtung mulai Juli s.d Agustus 2016.

Sedangkan Rhodiatussholihah mahasiswa Pendidikan Fisika (FITK) semester tujuh ditemani Nungky Syntia Febriani, mahasiswa Ilmu Perpustakaan (FAH) semester tiga, berhasil mengikuti International Youth Singapore Cultural and Education Exchange (IYSCEE) periode Agustus 2016.

Tidak mudah perjuangan ketiganya untuk dapat lolos mengikuti Student Exchange tersebut,  mereka harus melalui serangkaian proses seleksi panjang. Seperti Humaira, dara cantik asal Banda Aceh ini harus berjuang mulai dari seleksi berkas, essay bahasa Inggris, dan interview oleh pihak AIESEC Indonesia. Kemudian, Humaira menjalani interview kembali oleh pihak AIESEC XISU China melalui Skype, yang pada akhrnya lolos dan memperoleh Invitation Letter.

Begitupun halnya dengan Rhodiatussholihah dan Nungky, dua mahasiswa berkacamata ini pun harus melalui serangkaian tes sampai akhirnya dinyatakan berhak mengikuti IYSCEE 2016 bersama 21 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia.

Sebagai informasi, IYSCEE merupakan program yang diadakan oleh Education and Culture Overseas Program (EdConex), yang bertujuan sebagai media ajang pertukaran  pendidikan dan kebudayaan, mempelajari sistem pendidikan terbaik, serta memahami budaya belajar mengajar pada salah satu universitas terbaik di dunia.

Ketika ditemui tim BERITA UIN Online,mereka mengaku sangat senang dapat mengikuti Student Ecxhange tersebut. Pasalnya, program Student Ecxhange merupakan salah satu program yang tidak saja memberikan pengalaman internasional, tetapi juga menambah networking dan kecintaan terhadap Indonesia. Bahkan bagi Humaira, keikutsertaanya dalam program Global Citizen AIESEC Student Exchange di Tiongkok sekaligus menjadi Kuliah Kerja Nyata (KKN) baginya.

“Saya sangat bersyukur Allah mengabulkan doa saya untuk menjadi perwakilan Indonesia di luar negeri. Terlebih lagi, Pihak PPM UIN Jakarta menjadikan kepergian saya kali ini sebagai KKN Internasional Mandiri,” ungkapnya kepada BERITA UIN Online. (Laporan Ahmad Hamdani/lrf).

Â