Seri Buku Ajar: Keperawatan Transkultural

Seri Buku Ajar: Keperawatan Transkultural

Keperawatan TranskulturalJudul               : Keperawatan Transkultural Penulis             : Karyadi, Skp, M.Kep. PhD Penerbit           : UIN Jakarta Press Terbit               : Februari 2016 Tebal               : vi+184 Halaman  

Proses merawat tak harus didapatkan dari teori saja. Lebih dari itu, proses merawat bisa didapatkan dari pengalaman, budaya dan adat suatu daerah.

Buku Keperawatan Transkultural ini ditulis Karyadi, SKp, Mkep, PhD, dosen Prodi Keperawatan, FKIK, UIN Jakarta. Buku ini berusaha menyajikan studi perbandingan dan analisis terhadap perbedaan budaya dan sub budaya, sehingga memungkinkan perawat bisa berkomunikasi dengan pasien lebih efektif serta mengkaji permasalahan yang dihadapi pasien dengan pendekatan budaya dan latar belakang pasien.

Secara teknis, buku ini terdiri dari enam bab. Bab pertama menjelaskan tentang Dasar Teori Keperawatan Transkultural. Bab ini berbicara tentang pentingnya keperawatan transkultural, analisis kritis dari keperawatan transkultural, respon terhadap kritis, standar keperawatan transkultural, dan sertifikasi terhadap keperawatan transkultural.

Bab kedua, Kompetensi Pelayanan Keperawatan secara Budaya. Berisi analisa integrasi pengetahuan, sikap dan keahlian untuk budaya, komunikasi antar budata, dan strategi untuk peningkatan komunikasi antar budaya.

Bab ketiga, Kompetensi Budaya dalam Pemeriksaan Fisik dan Riwayat Kesehatan. Bab ini berbicara tentang proses dan materi untuk pengkajian budaya secara komprehensif, variasi bioklutiral dalam keseharian dari latar belakang budaya yang berbeda, variasi biokultiral dalam tes laboratorium, dan prespektif budaya dalam pemeriksaan.

Bab keempat, Pengaruh Budaya dan Sistem Kepercayaan dalam Prakter Pelayanan Kesehatan. Bab ini mengulas sistem kepercayaan utama dari berbagai macam budaya, perbandingan sistem profesional dan pengobatan budaya, pengaruh budaya terhadap tingkah laku sakit dan gejala, terapi komplementer dan alternatif, serta analisis keampuhan pengobatan herbal.

Bab Kelima, Prespektif Transkultural dalam Proses Melahirkan. Bab ini mengulas tentang isu budaya pada tingkah laku dan kepercayaan selama persalinan, nilai budaya dan norma sebagai anggota populasi, kepercayaan dalam proses dan praktik dari budaya yang berbeda, kebutuhan wanita terhadap praktik kepercayaan berdasarkan budaya, serta ideologi dan pengaruh terhadap tujuan kehamilan.

Bab Keenam, Prespektif Transkultural dalam Bidang Perawatan Anak. Bab ini mendeskripisikan tentang analisa pengaruh budaya dan praktek dalam perkembangan anak, pengkajian aspek biokultural dari kondisi kronis dan akut yang berpengaruh pada anak, serta sintesis konsep budaya dan praktek berbasis fakta.

Secara keseluruhan bab-bab buku ini menyajikan informasi yang kaya tentang perawatan dilihat dari berbagai sudut pandang budaya. Buku ini bisa menutup kekurangan referensi keperawatan yang tergolong langka. (Ikhda K.)