Seleksi Masuk UIN Jakarta Dibuka Melalui 7 Jalur

Seleksi Masuk UIN Jakarta Dibuka Melalui 7 Jalur

[caption id="attachment_15241" align="alignleft" width="300"]Para pelajar kelas 12 SMAN 28 Cisauk, Tangerang, Banten, terlihat antusias mendengarkan informasi masuk UIN Jakarta yang digelar di aula sekolah tersebut, Rabu (11/1/2016). Para pelajar kelas 12 SMAN 28 Cisauk, Tangerang, Banten, terlihat antusias mendengarkan informasi masuk UIN Jakarta yang digelar di aula sekolah tersebut, Rabu (11/1/2016). (Foto: Hermanuddin)[/caption]

Tangerang, BERITA UIN Online – UIN Jakarta dalam waktu dekat akan kembali menerima calon mahasiswa baru tahun akademik 2017/2018. Proses seleksi calon mahasiswa baru tersebut dilakukan melalui tujuh jalur masuk.

Hal itu dikatakan Kepala Sub Bagian Layanan Akademik Dra Nuriyah Thahir MM saat mengadakan sosialisasi di SMAN 28 Cisauk, Tangerang, Banten, Rabu (11/1/2017). Acara sosialisasi diadakan guna memberikan informasi masuk perguruan tinggi kepada para pelajar, khususnya pelajar kelas 12, yang sebentar lagi akan lulus.

Nuriyah mengatakan, jalur seleksi penerimaan calon mahasiswa baru tahun ini dipastikan tak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Ketujuh jalur seleksi masuk itu adalah jalur ujian mandiri (UM), seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN), seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN), ujian masuk perguruan tinggi keagamaan Islam negeri (UM PTKIN), seleksi prestasi akademik nasional perguruan tinggi keagamaan Islam negeri (SPAN PTKIN), SPAN SNMPTN, dan jalur kerja sama (beasiswa) dengan kementerian agama serta pemerintah daerah.

“Namun, ketujuh jalur masuk tersebut hingga kini belum dibuka karena masih proses persiapan,” katanya.

Menurut Nuriyah, seleksi penerimaan calon mahasiswa baru di UIN Jakarta terbilang ketat. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya peminat yang mendaftar setiap tahun, sedangkan kuota penerimaannya tak lebih dari 6.000 peserta untuk semua jalur.

Untuk peminat di satu fakultas saja, ujar dia, rasio perbandingannya bisa sampai 1:100. Itu artinya bahwa setiap satu peserta harus mampu mengalahkan sebanyak 100 peserta lain. “Kira-kira seperti itulah keketatan persaingan masuk UIN Jakarta,” kata dia.

Meskipun begitu, Nuriyah masih memberikan harapan bahwa para calon mahasiswa baru masih bisa bersaing dengan memilih banyak jalur masuk yang disediakan UIN Jakarta. “Siapa tahu di salah satu jalur itu ada yang lolos,” ujarnya.

Pelaksanaan sosialisasi di SMAN 28 Tangerang di Casauk berjalan cukup lancar. Para pelajar terlihat antusias dengan banyak memberikan pertanyaan sekitar peluang masuk UIN Jakarta. Sosialisasi kali ini dilakukan oleh tim terpadu antara bagian publikasi dan dokumentasi dan bagian akademik. (lrf/ns)