Program Magister PAI Buka Peserta Baru

Program Magister PAI Buka Peserta Baru

Gedung FITK, BERITA UIN Online – Program Magister (S2) Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Jakarta membuka peserta baru untuk tahun akademik 2017/2018. Pendaftaran terbuka bagi lulusan sarjana S1 semua jurusan dari perguruan tinggi terakreditasi dengan IPK minimal 2,75.

Ketua Program Magister PAI Dr Sapiuddin Shidiq kepada BERITA UIN Online di gedung FITK, Rabu (8//2/2017), mengatakan, proses pendaftaran calon peserta baru dibuka setiap hari dan dilakukan secara online melalui http://spmb.uinjkt.ac.id. Batas pendaftarannya berlangsung hingga 22 Juli 2017, sedangkan ujian seleksi dilakukan pada 2-3 Agustus 2017 di gedung FITK.

“Materi ujiannya meliputi Tes Potensi Akademik, TOEFL dan TOAFL, serta proposal tesis,” jelasnya.

Pengumuman kelulusan hasil ujian tersebut akan dilakukan pada 10 Agustus 2017 dan pendaftaran ulang pada 11-30 Agustus 2017. Sedangkan Orientasi dilakukan pada 1 September 2017. Adapun pelaksanaan perkuliahan, menurut Sapiuddin, akan dimulai pada 6 September 2017 bersamaan dengan awal perkuliahan program S1.

Sapiuddin lebih lanjut mengatakan, perkuliahan Program Magister PAI ditempuh selama dua tahun atau setara dengan empat semester. Waktu perkuliahannya berlangsung sore hingga malam hari selama dua hari dalam sepekan.

“Karena keterbatasan jumlah kelas, perkuliahan Program Magister PAI dilakukan pada sore hari,” ujarnya.

Program Magister PAI merupakan salah satu program magister yang diselenggarakan di FITK. Program ini sudah terakreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) serta sudah menghasilkan lulusan.

Tujuan program adalah untuk menghasilkan sarjana S2 yang unggul dan professional dalam pengembangan dan penyebarluasan bidang keilmuan PAI yang berbasis keislaman, keindonesiaan, dan kemodernan, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Lulusan Magister PAI tak hanya berorientasi kepada bidang akademik tapi juga peneliti, konsultan agama, dan birokrasi,” katanya. Sedangkan gelar lulusan adalah Magister Pendidikan atau MPd. (lrf/ns)